Kepuasan dari Sebuah
Perjuangan
“Tulisan
ini ditujukan untuk adik-adik kelas ku yang tecinta #ceilaahh”
Sebelumnya
saya akan memperkenalkan sebuah kata yang sudah kita kenal tapi belum kita
mengerti, yaitu “perjuangan”.Perjuangan memiliki makna yang berbeda bagi tiap
individu. Ada yang merasa sudah berjuang, ada yang merasa belum berjuang , ada
yang merasa sudah berjuang tetapi selalu belum merasa cukup untuk berjuang
alias “unstoppable.”
Nah,
perjuangan itu menjunjung tinggi yang namanya proses bukan hasil. Semua orang
pasti memiliki tujuan tapi perjuangan sendiri memiliki makna proses bisa
hasilnya cepat bisa lama bisa di wujudkan oleh generasi setelah kita. Kita
boleh berorientasi, malah itu diharuskan. Tapi letak orientasi itu di awal
bukan seperti mimpi di siang bolong yang tak jelas pangkal dan ujungnya. Awal
kita memiliki mimpi , tapi di perjalanan kita harus memikirkan bagaimana
mendapatkannya. Karena itu kita harus selalu membuat Visi dan Misi.
Untuk
membahas proses yang bisa berjalan sangat panjang tadi, yang kita butuhkan
adalah nafas yang panjang dan stamina yang kuat. Saya banyak melihat manusia
yang memiliki mimpi yang muluk-muluk alias ketinggian tapi tak memiliki
ketahanan diri pada akhirnya jatuh di tengah jalan. Sifat yang harus di miliki
untuk ketahanan ini adalah kesabaran.
Kesabaran yang unlimited.
Kita
juga harus tau setiap hasil itu didapatkan dari sebuah usaha. Saya sendiri
lebih bersyukur mendapatkan hasil yang sesuai dengan usaha saya. Seperti
mendapatkan nilai sesuai kemampuan saya. Sebagian orang akan berusaha
mendapatkan nilai yang tinggi tetapi melupakan “kejujuran” alias nyontek.
Mungkin untuk orientasi nilai itu berhasil melonjakkan nilai kita. Tetapi untuk
kualitas diri itu menjadi nol alias tak bernilai sama sekali.
Saya
juga akan menjelaskan sesuatu, ini tentang hukum “kekekalan energi” . “Energi
masuk=Energi keluar “ atau “Faksi=Freaksi” . Nah, dilihat dari hukum ini kalian
harus sadar setiap usaha yang kita lakukan itu akan sesuai dengan hasil yang
kalian dapatkan. Apabila ada yang mendapatkan nilai tidak karena usahanya
sendiri (ingat usahanya belajar) maka
suatu saat akan di tagih energi sesuai dengan yang kalian dapatkan bisa kita sebut
“hutang energi” . Misalnya “Wah, saya dapet nilai tinggi padahal ga belajar” .
Bolehlah dia mendapatkan nilai tinggi tapi setelah itu dia akan kerepotan
mengejar ke tidakmengertian tentang materi plajaran.
Jadi,
jangan pernah berhenti untuk berjuang
karena setiap perjuangan pasti akan memberikan hasil. Contoh kita membaca buku
(selain buku pelajaran) mungkin setelah selesai membaca tak merasakan hasilnya.
Tapi tunggu beberapa saat, ilmu dari buku tersebut pasti akan berguna.
Terakhir, perjuangan itu akan menghaslkan kepuasan. Kepuasan
karena perjuangan itu tidak dapat dinilai kenikmatannya. Apalagi kepuasan di surga
nanti karena perjuangan saat masih di dunia. Karena itu jangan pernah berhenti
berjuang. SEMANGAT!
Miqdad Ramadhan | 6 Juli 2013