Saturday, April 2, 2016

Antara Cinta dan Bahagia


Tahun ketiga ku mengikuti acara TER sungguh memberikan dampak yang luar biasa. Cinta yang semakin mendalam. Dan melihat kesungguhan di mata para peseta menjadikan bara yang kadang redup menyala semakin, bagai matahari pagi, cerah tapi tak terik. Cahaya yang menyejukkan.

Menyaksikan kalian menjadikan langkahku semakin cepat. Dan aku merasakan bahwa perubahan bangsa ini bisa dipercepat. Mengapa? Karena memang awal dari perubahan itu bias diawali dari pendidikan. Siapa yang tidak memperhatikan pendidikan. Maka siap-siap saja akan menjadi orang yang terbelakang.

Percayalah rekan-rekan baruku bahwa dunia ini masih bertahan baik karena masih ada orang yang memperhatikan pendidikan. Andaikan semua sudah tak peduli maka sudah sejak lama dunia ini hancur. Dan terpuruk di dalam keterbelakangan.

Coba kita berpikir lebih dalam lagi. Maka akan kita temukan bahwa disetiap bait perjuangan. Maka akan kita temukan orang-orang yang bertahan di belakang layar untuk menjaga kualitas manusia. Dan aku berharap bahwa kita adalah orangnya.

Saya yakin dan percaya bahwa kita dipertemukan di TER ini bukan karena kebetulan. Tetapi memang ditakdirkan kita dipertemukan untuk berbagi cinta dan kebahagiaan. Karena dunia akan menjadi hambar tanpa cinta. Dan dunia akan menjadi gelap gulita apabila setiap manusia salah mengartikan kebahagiaan.

Maka cinta adalah pergerakan
Maka Kebahagiaan adalah perjuangan

Hidup Pendidikan Indonesia!!


-Miqdad Ramadhan, Kapten Eduwa Garda 7

0 comments:

Post a Comment